Home » , , » Darwin's Game Mengajarkanku Tentang Kehidupan

Darwin's Game Mengajarkanku Tentang Kehidupan

Darwin's Game Mengajarkanku Tentang Kehidupan



Aku baru selesai baca Darwin's Game (ada dalam versi anime juga). Tahu nggak? Ternyata dalam manga itu, ada scene yang membuatku berdecak kagum lalu menghayati lagi hidupku ini yang rasanya ... kurang "berjuang". 

Buat kamu yang suka baca action-survival-psikologi, ini bacaan wajib! Adegan dark-nya ngena, tokohnya pinter banget, bisa keluar dari segala situasi mematikan! 

Memang, awalnya klise gitu ya, game ponsel yang bisa membuat penggunanya terlibat adegan bunuh-bunuhan. Hampir sama nggak sih sama kyoukai no kanata? Atau manga-manga death-game lainnya lah. Tapim nggak tahu kenapa, ini worth it banget buat dibaca. Soalnya tokoh Kaname-nya ini bener-bener bisa bikin pembaca jatuh hati. Sama ressiliencenya gitu lho, dan juga otak brilian!

Dan mungkin ada konsep pixelated ini juga sih yang bikin unik. Jadi di game itu, kita harus mengumpulkan poin biar bisa survive. Poin didapat dari pertarungan melawan player lain. Pertarungan di sini artinya hidup-dan-mati (yes, like death game usually is). Kalau poinnya habis, playernya akan dibunuh sama sistem Darwin's Game, yang istilah di sini, pixelated itu. 



Wkwkwk unik banget ga sih? Selain itu, "event-event" death game yang diadakan mendadak juga bikin seru untuk diikuti. 

Tapi ... wait, lalu apa yang aku maksud dengan hikmah tak terduga dari ini manga? Ada banyak hikmah, sebenarnya, tapi aku mau maju agak jauh ke beberapa chapter akhir-akhir ... (maap ya, yang belum baca aku agak lari dikit chapternya, wkwkw. Makanya cepetan baca).

Di salah satu adegan, itu ada percakapan gini :

Dalam scene itu ada dialog yang menyebutkan, "Sekali kamu memainkan itu, kamu tidak akan bisa berhenti sampai kamu mati. Sehingga, dengan kata lain: permainan yang melibatkan seluruh kehidupan seseorang."

You get it what I mean? Enggak ... wkwkwk. Okey, gini, biar aku jelaskan. 

Kita berpikir agak filosofis dikit ya .... 

Jadi gini, bayangkan :

"Bagaimana kalau aku sudah berada dalam semua game, yang mencangkup seluruh hidupku, dan itu mematikan?"

Kebayang nggak sih? Maksudnya, kita bisa aja, saat ini, detik ini juga, itu sebenarnya berada dalam sebuah permainan yang mematikan. Entire our life. Sebuah permainan yang akan membuat kita mendapatkan hadiah paling hebat kalau menang. Kita juga akan mendapatkan hukuman kejam kalau gagal memainkannya. it is life what trully is

Sadar nggak sih? Kita tuh sudah berada dalam game kehidupan. Sadar nggak sih kalau kita tuh hidup di dunia ini harus berhasil mendapatkan surga. Kalau kita gagal "sukses" menjalankan misi di dunia, kita bisa masuk neraka, yang itu lebih kejam hukumannya daripada pixelated. 

Ini aku kutib dari Al-Quran ya ... (karena aku emang anak religius), beginilah nasib kita kalau gagal menjalankan misi di dunia :

"Inilah dua golongan (golongan mukmin dan golongan kafir) yang bertengkar, mereka saling bertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka." (Q.S Al-Hajj 19)

"...sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?" (Q.S. Muhammad 15)

"Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit (mereka)." (Q.S Al-Hajj 20)

"Dan untuk mereka cambuk-cambuk dari besi." (Q.S Al-Hajj 21)

"Setiap kali mereka hendak ke luar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, niscaya mereka dikembalikan ke dalamnya. (Kepada mereka dikatakan), "Rasailah azab yang membakar ini"." (Q.S Al-Hajj 22)

"Mereka berseru: "Hai Malik biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". Dia menjawab: "Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)"." (Q.S Az-Zhukruff 77)

"Maka pada hari itu tiada seorangpun yang menyiksa seperti siksa-Nya." (Q.S Al-Fajr 25)

Ayat terakhir perlu kita garis bawahi. Yang artinya, segala bentuk penyiksaan terburuk yang pernah kamu saksikan di dunia, sekejam apa pun, se-gore apa pun manga, itu nggak ada yang lebih kejam dari siksaan di neraka nanti. Apalagi ini non-stop, kita nggak bisa lagi mati. Udah kebayang ngerinya?

Kita udah berada dalam permainan dengan sebuah misi tertentu sejak kita lahir ke dunia.

dan ...

Winners Take All

Ada banyak jenis permainan, tetapi permainan yang aku maksudkan, yang memiliki analog dengan dunia adalah permainan bertipe "winners take all". Yaitu permainan yang hanya ada dua outcome : kamu menang dan mendapatkan reward terbesar, atau kamu kalah dengan banyak kerugian. Jangan bayangkan permainan seperti Pou atau Fruit Ninja. Bayangkan game dengan banyak resiko, di mana hal-hal penting dipertaruhkan. Manga Darwin's Game ini benar-benar merepresentasikan winner takes all.

Dalam permainan yang sifatnya penuh resiko atau "winner takes all" ini, hanya ada dua kemungkinan ketika game berakhir. Satunya sangat memuaskan, atau satunya sangat merugikan. Tidak ada pilihan lain. Tidak ada opsi bahwa kamu akan berakhir tenang-tenang saja dan baik-baik saja. Mungkin istilah "winner takes all" ini lebih sering didengar dalam permainan semacam poker, yang mana kita bisa mempertaruhkan semua kepingan kita, dan lawan mempertaruhkan semua kepingannya juga. Ketika pilihan yang ada di akhirnya hanya keuntungan maksimal atau kerugian maksimal.

Dalam sisi "winner takes all" ini, dunia yang kita hidupi sekarang memiliki kesamaan. Konsep permainan "winner takes all" dalam dunia ini adalah, jika kita menang di dunia ini, maka kita akan mendapatkan keuntungan yang sangat sangat sangat tak terbayangkan nikmatnya, yakni Surga. Tetapi jika kita kalah, kita akan mendapatkan kerugian yang sangat sangat sangat mengerikan, lebih buruk dari segala penyiksaan yang terpikirkan di dunia ini, yakni Neraka. Tidak ada jalan tengah. Setiap orang setelah hari perhitungan nanti, jika tidak masuk surga, akan masuk neraka. 

catatan : "winner take all" yang saku maksud adalah mirip seperti one-on-one game, di mana resultnya adalah maximal loose atau maximal win. Bukan turnamen yang hanya bisa dimenangkan oleh satu orang dan semua hadiah diberikan kepada orang tersebut.

Lalu bagaimana? Memang kenapa kalau dunia ini seperti itu?

Dalam permainan "winner takes all", kita nggak bisa bersantai-santai. KIta harus mengeluarkan semua kemampuan yang kita punya agar bisa memenangkan permainan. Yup, kayak Kaname ini yang mati-matian mikir gimana caranya menang game. Jika kita bersantai-santai, dan "main aman", kita tidak bisa memenangkan permainan. Kita akan kalah dengan penderitaan besar menanti. Apalagi dunia jika game-over, kita tidak akan bisa mengulangi kehidupan lagi. 

Kesadaran bahwa kita hidup di dunia ini dengan kondisi yang mirip dengan permainan "winner takes all" adalah hal yang penting. Karena kita tidak akan menyia-nyiakan apa yang kita miliki dengan bermalas-malasan. Karena semua yang kita miliki, sedang dipertaruhkan. Surga atau Neraka taruhannya. Kamu harus berusaha sekuat mungkin, agar mendapatkan Surga. Lengah sedikit saja, kamu bisa saja mendapatkan Neraka di akhir nanti. 

Untuk bisa memenangkan sebuah game yang berbahaya seperti ini, kita harus selalu waspada setiap waktu. Harus memiliki keinginan kuat untuk memenangkan game. Harus memiliki strategi, dan berjuang menjalankan strategi tersebut untuk menang. Kita juga perlu bekerja sama dengan pemain lain, karena suatu permainan dengan tingkat kesulitan tinggi, dengan hadiah tinggi yang dipertaruhkan, lebih seperti mustahil untuk dimenangkan seorang diri. Selain itu kita juga harus membaca buku manual, memecahkan misteri dari permainan, bagaimana cara memenangkannya. Semua harus dikerahkan dengan usaha ekstra. 

Jika kamu membaca manga Darwin's Game seperti yang aku sampaikan di atas, mungkin kamu akan memiliki sedikit empati tentang bagaimana sulitnya memenangkan permainan dengan hadiah besar itu. Seperti pertarungan one-on-one akan lebih mudah untuk selamat, tetapi poinnya sedikit. Pertarugan skala besar seperti event battle royale yang diikuti ratusan orang, akan lebih sulit untuk selamat. Sehingga, peluang kalahnya lebih besar jika reward yang akan diberikan lebih besar. Sementara jika rewardnya kecil, peluang kalahnya lebih kecil. Surga adalah reward yang begitu besar dan begitu nikmat. Tiada ganjaran yang lebih baik daripada di surga. Bayangkan saja, jika begitu, seberapa susahnya mendapatkan reward Surga itu...

Yang artinya...

Dalam hidup di dunia ini, kita nggak bisa hanya tidur, makan, sekolah, bermain medsos, bekerja, dan seterusnya. Ada harus melakukan sesuatu. kamu harus mencari tahu bagaimana dunia ini bekerja seperti kita memahami manual (buku panduan) dalam game. Kamu harus merencanakan bagaimana strategimu, dengan kondisimu sekarang, untuk bisa melakukan apa-apa yang dibutuhkan untuk memenangkan permainan. Kamu perlu berani dan mengambil tiap kesempatan yang ada untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin. Kamu perlu bekerja sama dengan pemain lain, membentuk guild atau clan, untuk bisa memenangkan permainan, karena solo-playing tidak realistis untuk dilakukan. 

Apakah dunia ini ada buku panduannya layaknya game? Tentu saja ada. Kita saja yang tidak menyadarinya. Al-Quran adalah buku panduan jika dianalogikan dengan game. Al-Quran disebut juga sebagai al-huda atau petunjuk. Segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mendapatkan Surga, ada dalam Al-Quran. Kamu perlu memahami Al-Quran untuk bisa memahami bagaimana caranya kamu bisa masuk Surga. Yang aku maksud memahami, adalah dengan membacanya sesuai dengan bahasa yang kita pahami, bukan sekedar membaca saja. Jika Kamu membaca Al-Quran dalam bahasa Arab dan tidak mencari tahu artinya, lalu apa yang ada dapatkan? Kamu tidak mendapatkan informasi penting bagaimana cara memenangkan permainan ini.

Memang ada dinamika tersendiri yang unik dalam Al-Quran, yang tidak bisa sepenuhnya aku analogikan dengan game. Al-Quran ini kerap memiliki beberapa penafsiran, sehingga bukan hal yang mudah bagimu untuk mengetahui bagaimana cara masuk surga sesuai dengan informasi yang ada dalam Al-Quran, karena beberapa penafsiran tadi. Ada yang menafsirkan cara masuk Surga hanya dengan mengucapkan syahadat saja, Kamu bisa otomatis masuk Surga karena mendapat syafaat, tanpa memandang apa pun dosa yang kamu lakukan. Ada yang mengatakan cara masuk Surga itu dengan mengikuti perilaku Nabi Muhammad serta sahabat secara murni seperti teknis zaman dulu. Ada yang mengatakan cara masuk Surga itu adalah dengan membangun masyarakat Islami sebagaimana misi manusia yakni khalifah fil ardh. Jawaban atas pertanyaan "bagaimana agar kita bisa masuk Surga" bukanlah pertanyaan yang bisa kamu dapat secara cuma-cuma. Kamu harus mengerahkan akal pikiran untuk mencari tahu kebenaran. Bahkan dalam memahami "manual" atau buku pentunjuk saja, kamu harus mengeluarkan usaha ekstra! Tentunya dunia ini bukan tempat bagi orang yang hidup bersantai-santai. 

Setelah mengetahui bagaimana cara masuk Surga, kamu harus membuat strategi bagaimanamu, dengan kondisimu sekarang, akan melakukannya. Artinya, kamu harus merencanakan strategi dengan sungguh-sungguh supaya bisa memenangkan hal yang sulit ini. Jika kita tidak merencanakan strategi dengan sungguh-sungguh, kita tidak akan tahu apa yang perlu kita lakukan, bagaimana menghadapi sebuah situasi, yang pada akhirnya malah akan membuat kita terlena dan mengikuti arus saja, tanpa mengusahakan untuk menang. Padahal Surga itu butuh perjuangan.

Aku juga belajar dari Darwin's Game, bahwa satu hal yang membuat tokoh utama berbeda dengan pemain lainnya, kenapa dia bisa menang walau dia tidak kuat, yakni karena dia sangat baik dalam memanfaatkan bantuan dan bekerjasama dengan orang lain. Menurutku, untuk mendapatkan Surga pun juga sama. Kita tidak bisa terlalu fokus pada individu, bermain "solo" dengan meningkatkan kualitas ritual kita saja. Jika mau mendapatkan Surga yang sulit sekali untuk dicapai, reward yang begitu besar, kita butuh bekerja sama dengan orang lain. Kita butuh mencapai Surga bersama-sama, saling bahu-membahu dalam tali silaturahmi. Kekuatan atau modal sosial ini tidak bisa dianggap remeh, karena akan menjadi faktor kesuksesan kita pula dalam meraih Surga.

Namun, sangat disayangkan ... sebagian besar dari kita bahkan tidak sadar bahwa sedang berada dalam situasi yang mirip permainan "winners take all" ini. Padahal bukan sekedar hidup dan mati yang dipertaruhkan, tetapi keabadian Surga atau keabadian Neraka. Karena mereka tidak sadar bahwa sedang berada dalam situasi ini, banyak orang yang bersantai-santai, menikmati dunia dan segala gemerlapnya, atau terlalu yakin bahwa mereka akan masuk Surga sehingga tidak memikirkan strategi terlalu dalam atau melakukan kesalahan yang sama lagi dan lagi.

Dari sini, aku benar-benar terpukul ketika melihat ke dalam diriku sendiri. Telah seberapa kuat aku mempersiapkan strategiku untuk memenangkan Surga? Apakah aku sudah berjuang cukup keras untuk mencapai hal itu? Bahkan kelalaian sedikit saja bisa mengurangi pahala. Jika sudah hari perhitungan nanti, apakah poin pahalaku akan lebih besar dari poin dosa?

Karena ini, aku memutuskan untuk lebih serius lagi dalam menjalani hidupku. Begitu besar hal yang aku pertaruhkan, sehingga apabila aku bermalas-malasan, tentunya aku akan kalah. Kalah dalam artian, lebih banyak poin dosa daripada poin pahala, dan aku akan masuk Neraka. Tentunya hal ini sangat-sangat aku hindari. 

Sehingga usaha yang perlu aku kerahkan untuk mendapatkan reward Surga, harus besar dan juga benar. Harus berusaha memahami pentunjuk Allah dalam Al-Quran. Harus berusaha merencanakan bagaimana dengan kondisi kita bisa melaksanakan sesuatu sesuai dengan petunjuk yang ada. Harus bekerjasama dengan orang-orang satu pemikiran untuk bersama-sama meraih Surga. Dengan begitu, insyaallah kita akan bisa mendapatkan hadiah Surga.

Bagaimana denganmu? 
Sudahkan kamu menyadari bahwa kamu telah berada dalam kondisi yang mirip permainan dengan hasil akhir Surga-Neraka? 
Sudahkan kamu mempersiapkan dirimu?

Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Recommended Story

Recommended Story
The Bound of The Mask
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Manga Insane - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger